Rabu, 09 Oktober 2013

SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) AMANAH



A.     Pendahuluan
Sebagaimana yang telah diketahui dan disadari bersama bahwa pendidikan pada masa sekarang sudah menjadi kebutuhan yang harus dipenuhi dan tidak dapat dihindari. Hal itu karena dengan pendidikan anak sebagai peserta didik dilatih untuk mempersiapkan kehidupannya di masa depan. Oleh karena itu pendidikan di masa sekarang harus mengacu pada kebutuhan peserta didik di masa yang akan datang, masa yang harus dihadapi oleh anak-anak yang sekarang menjadi peserta didik.
      Melihat hal yang demikian maka pendidikan pada saat ini harus berkualitas, seimbang dan mencakup. Kualitas pendidikan harus baik dan dapat menyiapkan anak untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan zaman. Pendidikan harus seimbang antara teori dan praktek sehingga ilmu yang telah dipelajari sebagai teori diupayakan untuk dilatih sejak dini untuk dipraktekkan. Selain itu cakupan pendidikan harus menyeluruh antara pendidikan akal dan hati, sebab keduanya merupakan bekal utama setiap manusia untuk menjalani hidup dan menghadapi segala masalah kehidupan.

B.     Sejarah Singkat
Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah didirikan oleh Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah atas permintaan dan dorongan dari orang tua alumni Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) Amanah yang terlebih dahulu didirikan beberapa tahun sebelumnya,  para orang tua alumni Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu (TKIT) Amanah  menghendaki anak-anaknya bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang Sekolah Dasar (SD) yang dapat memberikan pelayanan pendidikan islami dan berkualitas baik dengan biaya terjangkau.
          Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah akhirnya berupaya  untuk memenuhi permintaan           tersebut dengan membuka lembaga pendidikan formal  tingkat Sekolah Dasar (SD) dengan nama SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) AMANAH. Dan kemudian membuka pendaftaran siswa baru untuk Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah yang pertama pada Tahun Ajaran 2005-2006.
          Akhirnya berkat rahmat dan pertolongan Allah SWT serta dengan dorongan para orang tua calon siswa maka upaya Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah untuk mendirikan lembaga pendidikan formal tingkat Sekolah Dasar (SD) dapat terwujud. Pada tahun pertama kegiatan belajar mengajar dilaksanakan belum semua dapat diselesaikan termasuk perizinan operasional sekolah.
          Keadaan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah di Tahun Ajaran       2005-2006 memang belum standar karena belum memiliki gedung sendiri dan masih menumpang di gedung Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu (TKIT) Amanah yang berada di Dusun Troditan, Kelurahan Ketitang, Kecamatan Juwiring. Jumlah siswa tahun pertama adalah 11 (sebelas) anak dengan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 6 (enam) orang.
            Pada tahun ajaran 2006-2007 yang merupakan tahun kedua bagi Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah memindahkan lokasi belajar siswa Sekolah Dasar Islam Terpadj (SDIT) Amanah ke  gedung bekas SD Negeri 3 Bolopleret dengan status menyewa kepada Pemerintah Desa Bolopleret. Pemindahan lokasi ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi siswa karena adanya penambahan jumlah siswa di Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu (TKIT) Amanah maupun di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah. Jumlah siswa pada tahun ini sebanyak 33 anak dengan tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 6 orang.
          Pada tahun ajaran 2007-2008 sampai tahun ajaran 2009-2010 kegiatan belajar mengajar Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah masih dilakukan di gedung milik pemerintah desa dengan jumlah siswa yang terus bertambah dari tahun ke tahun  sesuai dengan kepercayaan masyarakat, dari 50 anak dengan jumlah tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 10 orang, pada tahun ajaran 2007-2008 menjadi 76 anak dengan tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 13 orang, pada tahun ajaran 2008-2009, dan jumlah siswa 107 anak dengan tenaga pendidik dan pendidikan sebanyak 18 orang, pada tahun ajaran 2009-2010.
          Pada Tahun Ajaran 2010-2011 Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah memulai babak baru, bersamaan dengan bantuan pemerintah melalui program DAK yang diterima Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah Yayasan Baitul Maal Amanah membangun gedung baru di atas tanah seluas 1000 M2 hasil wakaf dari masyarakat Bendo dan sekitarnya untuk memindahkan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Mulai tahun ajaran inilah Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah menempati gedung baru milik sendiri. Pada tahun ajaran ini jumlah siswa kelas I sampai VI menjadi 140 anak dengan jumlah tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 18 orang.
          Dengan kerja keras segenap guru dan staf Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah dan perhatian yang besar dari Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah serta pertolongan Allah SWT perkembangan lembaga pendidikan ini menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun ajaran 2011-2012 jumlah siswa menjadi 146 anak dengan tenaga pendidik dan kependidikan 21 orang. Jumlah siswa ini menjadi 137 anak dengan tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 18 orang di tahun ajaran 2012-2013.
          Pada tahun ajaran 2013-2014 Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah melalui Pengurus Harian meningkatkan pembangunan fisik dan perbaikan system internal sehingga jumlah siswa menjadi 154 anak dengan tenaga pendidik dan kependidikan sebanyak 20 orang. Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah bersama Yayasan Baitul Maal Amanah akan selalu berusaha meningkatkan pelayanan pendidikan sehingga tujuan dari pendirian lembaga pendidikan ini dapat terwujud.

C.      Badan Pendiri
     Yayasan Baitul Maal (YBM) Amanah dengan No. Akte : H. Mohammad Imron, SH, M.Kn No.17 Tanggal 14-8-2006, SK Menteri Hukum dan Ham C-1960 HT. 01.01 Tahun 2006 yang berkedudukan di Dusun  Kalangan Desa Ketitang Kecamatan Juwiring Kabupaten Klaten Propinsi Jawa Tengah.

D.    Dasar Pemikiran
      Dan hendaklah kamu takut kepada Allah orang-arang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertaqwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar.(QS. An Nisa :9)

E.      Visi
            Membangun Generasi Islami, Ilmiah, Mandiri dan Kreatif.

F.       Misi
1.    Menyiapkan generasi unggul dalam IMTAQ dan 1PTEK.
2.    Membentuk sumber daya manusia yang aktif, kreatif dan inovatif sesuai dengan perkembangan zaman.
3.    Membangun citra sekolah sebagai mitra terpercaya masyarakat dalam pendidikan.

G.     Tujuan
1.    Membentuk siswa menjadi anak yang beriman dan bertaqwa kepada Allah.
2.    Membentuk siswa menjadi pribadi yang berakhlaq mulia.
3.    Mendorong siswa untuk menguasai ilmu pengetahuan dasar.
4.    Membantu siswa untuk mengenal dan mencintai agama, bangsa dan negara.
5.    Membangun diri siswa menjadi kreatif, terampil dan gemar bekerja keras untuk dapat mengembangkan diri secara terus menerus.

H.    Kurikulum dan Mata Pelajaran
         Kurikulum baku yang dipakai adalah Kurikulum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang dikembangkan dengan tambahan ilmu-ilmu keagamaan, informasi, tehnologi dan ketrampilan.

KOMPONEN
KELAS DAN ALOKASI WAKTU
I
II
III
IV
V
VI
A
Mata Pelajaran Pokok
1
Pendidikan Agama Islam
3
3
3
3
3
3
2
Pendidikan Kewarganegaraan
2
2
2
3
2
2
3
Bahasa Indonesia
6
6
6
6
6
6
4
Matematika
7
7
7
6
6
7
5
Ilmu Pengetahuan Alam
3
3
3
3
3
3
6
Ilmu Pengetahuan Sosial
2
2
2
2
2
2
7
Seni Budaya dan Ketrampilan
2
2
2
2
3
2
8
Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan
2
2
2
2
2
2
B
Muatan Lokal
1
Bahasa Daerah
2
2
2
2
2
2
2
Bahasa Inggris
-
-
-
3
3
3
3
Seni Suara Daerah
-
-
2
2
2
2
C
Ciri Khusus
1
Bahasa Arab
2
2
2
2
2
2
2
Bahasa Inggris
3
3
3
-
-
-
3
Tahfidzul Qur’an
2
3
2
2
2
2
4
Qiroatul Qur’an
4
4
3
3
3
3
5
Hadits dan Doa
2
2
2
2
2
2
D
Pengembangan Diri
1
Komputer
2
2
2
2
2
2
2
Sempoa
2
2
2
2
2
2

   JUMLAH
47
47
47
47
47
47


I.          Kegiatan Tambahan
No
Nama Kegiatan
Waktu
Hari
1
Les
14.30 – 16.00
Senin, Selasa, Rabu
2
Tari kelompok A
14.30 – 16.00
Selasa
3
Tari kelompok B
14.30 – 16.00
Rabu
4
Beladiri
15.30 – 17.00
Kamis
5
Tari kelompok C
13.30 – 15.00
Jum’at
6
Pramuka
13.30 – 15.30
Sabtu

J.       Data Personalia Tahun Ajaran  2013-2014
No
NAMA
JABATAN
1.
Bendung Suwanandra, S.Ag
Kepala  Sekolah
2.
Gati Purnaningsih. SE
Bendahara
3.
Sri Wahyuni, S.HI
Guru Kelas Ia
4.
Retna Setiyaningsih, SE
Guru Kelas Ib
5.
Sri Watiningsih
Guru Kelas II
6.
Rosdiana, S.Pd.I
Guru Kelas III
7.
Salimah, S.Pd
Guru Kelas IVa
8.
Aksani Taqwin,S.Pd
Guru Kelas IVb
9.
Sri Endang Kusrini, S.Pd
Guru Kelas V
10.
Yusuf Abdul Hamid,S.Pd.I
Guru Kelas VI
11.
Agung Sugyanto
Guru Mapel
12.
Hayin Kurniyati, S.Ag
Guru Mapel
13.
Riska Kusumawati
Guru Mapel
14.
Gunawan Wibisono
Guru Mapel
15.
Yahya Ibadu Rahman
Guru Mapel
16.
Lantipto
Guru Mapel
17.
Supriyanto
Administratur
18
Lintang Pertiwi
Guru Mapel
19
Thoifatulloh Ulil Chasanah
Guru Mapel
20
Sucipto
Penjaga Malam

K.     Logo
      Gambar dan penjelasan logo Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Amanah ;
1.      Lingkaran menunjukkan batas kehidupan manusia dalam waktu dan tempat.
2.   Warna gelap dan terang dalam lingkaran adalah realita kehidupan manusia yang jelas batasnya, warna gelap mewakili segala yang negatif dan warna terang mewakili segala yang positif. 
3.      Gambar masjid melambangkan ajaran agama islam.
4.      Gambar buku melambangkan ilmu pengetahuan.
5.    Tulisan SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU AMAN AH di luar lingkaran menggambarkan harapan dan usaha lembaga pendidikan dalam memperikan pengaruh kepada dunia melalui peserta didiknya, THINK GLOBALLY ACT LOCALLY. 



Secara menyeluruh logo SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU AMANAH mempunyai arti bahwa kehidupan  manusia di dunia berbatas waktu dan tempat. Dan realita kehidupan dunia selalu menghadapkan manusia pada dua pilihan antara benar dan salah atau baik dan buruk, untuk dapat menetapkan pilihan yang tepat dalam kehidupannya maka manusia harus mendasarkan pilihannya pada  ajaran agama islam yang sempurna dan mencakup serta tidak ada keraguan pada kebenaran sumbernya.Dan agar manusia mengetahui ajaran agama islam maka manusia harus terus menerus melakukan usaha dalam memperdalam ilmu, menambah pengetahuan dan meluaskan wawasan. Dan pada akhirnya lembaga pendidikan Sekolah Dasar Islam Terpadu Amanah berharap dengan upaya pendidikan yang dilakuknnya dapat membentuk peserta didik menjadi pribadi yang gemar membaca untuk menguasai ilmu sehingga dapat memahami kebenaran ajaran agama islam yang selanjutnya dijadikan pedoman dalam menjalani hidup di dunia, sehingga mereka dapat menjadi INSAN KAMIL yang dapat member pengaruh baik kepada kehidupan dunia sepanjang zaman.

0 komentar:

Posting Komentar